Dalam usaha branding, terdapat empat kategori konsumen yang menjadi fokus, masing-masing memiliki karakteristik dan peranannya sendiri dalam mempengaruhi kesuksesan suatu brand
1. Tahap Pertama: "Unaware Brand"
Sasarannya adalah konsumen yang belum tahu tentang keberadaan suatu brand.Strategi yang digunakan meliputi peningkatan iklan yang mencakup nama brand, visual produk, logo, dan identitas warna.Pemanfaatan influencer dan berbagai media bertujuan untuk memperkenalkan brand kepada konsumen yang belum menyadarinya.
2. Brand Recognition
Pada tahap ini, konsumen sudah mengenali brand ketika melihat logo atau warna yang terkait dengan produk tersebut.
Edukasi brand sangat penting untuk membantu konsumen mengenali lebih lanjut tentang brand tersebut.
Strategi edukasi termasuk promosi melalui berbagai platform media dan konten menarik seperti komik atau video pendek.
3. Brand Recall
Konsumen dapat mengingat brand berdasarkan kategori produk, meskipun mungkin lupa dengan nama brand tersebut. Untuk memajukan konsumen ke tahap selanjutnya, penting untuk menunjukkan keunggulan produk, keamanan, legalitas, dan manfaat produk sehingga tercipta kepercayaan pada brand.
4. Top of Mind Awareness
Tahapan ini menunjukkan bahwa konsumen sudah mempercayai produk sepenuhnya.
Mempertahankan konsumen pada tahap ini melalui promo menarik seperti program penukaran produk atau voucher diskon.
Dalam upaya branding, ada empat tahapan yang menargetkan berbagai kategori konsumen. Dari "Unaware Brand" yang berfokus pada pengenalan brand kepada yang belum menyadarinya, hingga "Top of Mind Awareness" yang menandakan tingkat kepercayaan penuh dari konsumen terhadap produk. Setiap tahapan melibatkan strategi khusus untuk memengaruhi persepsi konsumen terhadap brand, membentuk kesadaran, pengenalan, mempertahankan ingatan, dan akhirnya, memperoleh kepercayaan penuh dari konsumen.